duniavana.blogspot.com
Dunia Vana: November 2009
http://duniavana.blogspot.com/2009_11_01_archive.html
Dunia Vana, ya Dunianya (i)Vana.Dunia saya. :) tempat saya berbagi hari hari saya yang penuh tawa, sedih, kesal, tanya, dan sebagainya. Monday, November 16, 2009. I'm Not Teenager Anymore. Saya percaya Tuhan selalu punya cara untuk menempa saya menjadi manusia yg lebih kuat. Mengajari saya bahwa hidup nggak melulu soal bahagia, kadang Tuhan menyentil saya dengan caranya, membuat saya berputar kebawah dengan mendadak juga salah satu caranya. Yaah, namanya juga remaja. abege.masih labil labilnya. Lebih bai...
duniavana.blogspot.com
Dunia Vana: September 2010
http://duniavana.blogspot.com/2010_09_01_archive.html
Dunia Vana, ya Dunianya (i)Vana.Dunia saya. :) tempat saya berbagi hari hari saya yang penuh tawa, sedih, kesal, tanya, dan sebagainya. Friday, September 24, 2010. Ya Tuhan, tiba-tiba pengen maen basket :(. Bertahun-tahun, astaga, betul-betul hitungan tahun sudah nggak pernah menyentuh bola oranye itu! Serius deh, Gw rindu lari-larian di lapangan, kangen suara bola yang memantul-mantul di lapangan, kangen keringet yang membanjir setelah capek lari-larian. Berapa sih umur gw sekarang? Err hampir 23 ya?
duniavana.blogspot.com
Dunia Vana: February 2010
http://duniavana.blogspot.com/2010_02_01_archive.html
Dunia Vana, ya Dunianya (i)Vana.Dunia saya. :) tempat saya berbagi hari hari saya yang penuh tawa, sedih, kesal, tanya, dan sebagainya. Tuesday, February 9, 2010. Saya baru sadar ada sisi hati saya yang mati. Perasaan saya mati, tidak mampu menafsirkan rasa apa yang saya rasakan, semuanya tiba-tiba terasa biasa, sama. Kehangatan itu meredup ditelan waktu, manis nya bergeser menjadi hambar, dan semua terasa biasa saja. Terus sekarang siapa yang salah? Dan sekarang saya harus bersikap gimana? Aku harus pil...
duniavana.blogspot.com
Dunia Vana
http://duniavana.blogspot.com/2010/09/saya-nggak-akan-bisa-memaksa-orang-lain.html
Dunia Vana, ya Dunianya (i)Vana.Dunia saya. :) tempat saya berbagi hari hari saya yang penuh tawa, sedih, kesal, tanya, dan sebagainya. Monday, September 6, 2010. Ada bagian-bagian yang ingin saya simpan sendiri, terutama bagian-bagian yang mungkin kalo saya sampaikan ke orang lain malah membuat keadaaan jadi nggak enak, yang mungkin akan melukai hati si pendengar, yang mungkin akan membuat saya jadi nggak nyaman. Mungkin salah saya memang yang gampang merasa tidak suka sama orang lain (dan gampang juga ...
duniavana.blogspot.com
Dunia Vana: Mati
http://duniavana.blogspot.com/2010/02/mati.html
Dunia Vana, ya Dunianya (i)Vana.Dunia saya. :) tempat saya berbagi hari hari saya yang penuh tawa, sedih, kesal, tanya, dan sebagainya. Tuesday, February 9, 2010. Saya baru sadar ada sisi hati saya yang mati. Perasaan saya mati, tidak mampu menafsirkan rasa apa yang saya rasakan, semuanya tiba-tiba terasa biasa, sama. Kehangatan itu meredup ditelan waktu, manis nya bergeser menjadi hambar, dan semua terasa biasa saja. 1 banyak2 bc blog wong laen. 2 banyak2 komen blog wong laen. What they called Friendship.
duniavana.blogspot.com
Dunia Vana: December 2009
http://duniavana.blogspot.com/2009_12_01_archive.html
Dunia Vana, ya Dunianya (i)Vana.Dunia saya. :) tempat saya berbagi hari hari saya yang penuh tawa, sedih, kesal, tanya, dan sebagainya. Tuesday, December 8, 2009. Ponsel saya menunjukkan pukul 3.10 dini hari ketika saya memutuskan untuk login blog dan mulai menulis. Tiba-tiba saya mendengar tangisan itu.tangis itu bergaung ditelinga saya. Entah kenapa, menghalangi mata saya terpejam, terus mengusik malam saya. Entah berapa kali tangis itu pernah saya dengar. Berikutnya di dini hari, dia datang, membawa b...
duniavana.blogspot.com
Dunia Vana: Komunikasi (versi saya)
http://duniavana.blogspot.com/2010/06/komunikasi-versi-saya.html
Dunia Vana, ya Dunianya (i)Vana.Dunia saya. :) tempat saya berbagi hari hari saya yang penuh tawa, sedih, kesal, tanya, dan sebagainya. Thursday, June 24, 2010. Dialogue means listening and understanding, not proving and convincing". Saya mungkin digolongkan debagai orang yang banyak bicara, cerewet, bawel apapun lah itu namanya. Saya buat diri saya pribadi, saya membedakan pengertian antara "ngomong" dan "komunikasi", yang terakhir saya sebut itu adalah kebutuhan pokok bagi saya. Ngomong dan Komunikasi ...
duniavana.blogspot.com
Dunia Vana: Makhluk menyedihkan
http://duniavana.blogspot.com/2010/06/makhluk-menyedihkan.html
Dunia Vana, ya Dunianya (i)Vana.Dunia saya. :) tempat saya berbagi hari hari saya yang penuh tawa, sedih, kesal, tanya, dan sebagainya. Friday, June 4, 2010. Menyedihkan sekali ketika kita berhadapan dengan orang yang tidak bisa membiarkan hatinya lepas untuk mengasihi dan percaya kepada orang lain. Orang yang hatinya dipenuhi kecurigaan, perasaan waspada berlebihan, ketakutan2 dan kekhawatiran pada kejadian yang belum tentu atau bahkan tidak akan terjadi. What they called Friendship. Just a simple note!
duniavana.blogspot.com
Dunia Vana: Catatan di persimpangan
http://duniavana.blogspot.com/2010/02/catatan-di-persimpangan.html
Dunia Vana, ya Dunianya (i)Vana.Dunia saya. :) tempat saya berbagi hari hari saya yang penuh tawa, sedih, kesal, tanya, dan sebagainya. Tuesday, February 9, 2010. Aku berada di simpang jalan ini lagi, bingung menentukan arah jalannya. Aku Kelabakan mencari perhentian di kanan dan kiri, mencari tempat dimana aku diizinkan berhenti, dan akhirnya terdiam, memandangi tanda dilarang berhenti ditepian jalan ini. Aku diam, memandangi countdown timer. Aku harus pilih jalan mana? Atau putar balik di belokan depan?
duniavana.blogspot.com
Dunia Vana: Welcome, Love!
http://duniavana.blogspot.com/2010/03/welcome-love.html
Dunia Vana, ya Dunianya (i)Vana.Dunia saya. :) tempat saya berbagi hari hari saya yang penuh tawa, sedih, kesal, tanya, dan sebagainya. Wednesday, March 3, 2010. Welcome March, welcome new me and welcome to my heart my Happy Pill. Ada seseorang yang menjadi pencerah pikiran saya untuk jujur pada hati saya, yang menyadarkan saya untuk memaafkan kebodohan saya sebelumnya, untuk berusaha mengampuni diri saya dan membuang semua ketakutan saya. *makasih yaa sayang*. Kenapa harus berakhir dengan adegan seperti...
